Hari Buruh Sedunia |
Sejarah Hari Buruh Sedunia 1 Mei 2013 dan di Indonesia
Sejarah awal dari Peringatan Hari Buruh Sedunia berawal dari perjuangan kaum buruh di Amerika Serikat dan Eropa Barat pada abad ke-19 untuk meraih kendali ekonomi, politis serta hak-hak industrial yang selama itu terenggut. Semua bentuk perlawanan buruh tersebut didasari oleh pengetatan disiplin serta pengintensifan jam kerja yang dilakukan oleh para pelaku industri dengan tanpa diimbangi oleh layaknya upah.
Hal ini semakin di perburuk dengan kondisi kerja yang tidak memadai sehingga tanpa di suruh dan komando para buruh bergerak melawan ketidakadilan yang terjadi kepada mereka. Sejarah mencatat pemogokan pertama terjadi pada tahun 1806 yang dilakukan oleh pekerja Cordwainers, pada saat itu kemudian diketahui alasan pemogokan dan perlawanan buruh tersebut adalah adanya jam kerja yang tidak manusiawi dimana para buruh bekerja selama 19 sampai 20 jam sehari. Hal ini tentu bukanlah suatu hal yang bisa dibenarkan.
Sementara di Indonesia hari buruh mulai di gelar pada tahun 1920, namun sejak Indonesia memasuki orde baru hari buruh ditiadakan karena dianggap merupakan tindakan subversif yang dilarang oleh negara karena identik dengan politik paham kiri. Setelah orde baru jatuh lalu di orde reformasi hari buruh kembali dirayakan dan dijadikan sebagai hari buruh yang sering menyedot perhatian banyak pihak.
Banyak para pekerja dan buruh yang kemudian turun ke jalan pada tanggal itu menuntut semua persamaan hak dan keadilan yang menurut mereka belum diberikan. Demontrasi secara besar-besaran ini lalu kemudian tidak jarang yang berimbas pada munculnya bentrokan yang menyebabkan kerusakan.
Entah sampai kapan kejadian ini akan terus berulang namun selama kedua belah pihak dalam hal ini buruh dan pihak perusahaan serta pemerintah sebagai penengah dan penegak keputusan belum menemukan titik terang jalan keluar maka demonstrasi sebagai peringatan hari buruh 1 mei akan tetap terjadi.
Semoga info mengenai hari buruh sedunia 1 mei 2013 diatas bermanfaat buat kita semua.