Bicara soal memilih gunung untuk para pendaki pemula ini memang susah susah gampang ya karena kita akan bicara soal keselamatan para pendaki. Meskipun para pendaki ekspert juga tetep perlu tuh yang namanya selamat. Makanya selamat sering dibawa kemana-mana, eh ngga dink. But, meskipun susah kamu ngga perlu khawatir sebab Indonesia ini memiliki 127 gunung aktif dan lebih dari 20 gunung yang sudah tidak aktif lagi. So, jangan bilang kamu tidak memiliki rekomendasi tentang gunung mana yang aman untuk didaki ya.
Diantara banyaknya gunung yang tersebar di Indonesia tentu memiliki tingkat kesulitan masing-masing. Biasanya semakin tinggi puncaknya medannya semakin terjal dan kesiapan untuk mendakinya pun harus lebih matang. Jadi jangan lupa untuk selalu membawa perlengkapan mendakimu agar kegiatan tersebut menjadi lebih mudah. Segala perlengkapan mendaki gunung terbaik bisa kamu dapatkan di toko online eiger yang kini menjadi pilihan favorit bagi para pendaki gunung. Jika persiapan sudah matang, yuk kita cari gunung mana yang cocok untuk didaki oleh pemula seperti kamu.
Gunung Penanggungan
posisi gunung ini ada di Mojokerto, Jawa Timur dan merupakan miniatur Semeru karena puncaknya yang tandus. Butuh waktu sekitar 4 – 5 jam untuk mendaki gunung Penanggungan dengan ketinggian di atas 1.653 mdpl bisa dibilang gunung ini menjadi tempat kamu berlatih. Namun meskipun terbilang mudah gunung Penanggungan juga memiliki kesulitan terutama saat ingin mencapai puncaknya yang kemiringannya mencapai 65 derajat. Jadi meskipun hanya latihan harap tidak meremehkan gunung ini.
Gunung Ijen
Gunung Ijen berada di kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang terkenal dengan keindahan kawahnya. Berada di ketinggian 2.443 mdpl cukup untuk kamu menikmati keindahan fenomena api biru di malam hari serta aktivitas penambang belerang. Medannya yang lumayan curam akan melatihmu untuk bisa lebih lihai dan mengasah kemampuanmu dalam mendaki.
Gunung Lawu
Meskipun berada di ketinggian 3.265 mdpl Cemoro Sewu tidaklah seseram yang kamu bayangkan karena ada tiga jalur untuk mencapai puncak ini yaitu cemoro sewu, cemoro kandang dan candi ceto. Untuk pendaki pemula disarankan mengambil jalur cemoro sewu karena jarak tempuhnya lebih pendek dan cemoro kandang ketika ingin pulang. Medan pendakian yang tidak terlalu sulit cukup memudahkanmu, asal memakai sepatu gunung yang nyaman kamu tidak perlu khawatir. Ada beberapa pos sebelum puncaknya sehingga kamu dapat beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan.